Dongeng Anak : ‘Kisah Semut dan Belalang yang Malang’

 


Si kecil gak bisa tidur jika tidak di bacakan dongeng ? Sementara reverensi dongeng bunda sudah habis ? Tenang bunda, berikut kami telah merangkum sebuah dongeng anak yang bisa bunda bacakan untuk si kecil nanti malam.

“Kisah Semut dan Belalang yang Malang”

Pada suatu hari di sebuah ladang yang sangat subur, ada keluarga semut yang sangat rajin dan seekor belalang yang sangat malas. Meski memiliki sifat yang bertolak belakang, keluarga semut dan belalang ini memiliki hubungan yang baik. Mereka kerap menyapa satu sama lain ketika mereka saling berpaspasan.

Keluarga semut bekerja sangat rajin untuk mengumpulkan makanan setiap harinya. Mereka menimbun makanan untuk penyimpanan mereka jika suatu hari terjadi sesuatu yang tidak mereka inginkan, agar mereka tetap bisa berlindung diri di dalam rumah dengan makanan yang cukup.Lalu, di suatu siang yang cerah, keluarga semut berjalan melewati belalang yang sedang bersantai dan bernyanyi di dekat pohon. 

Belalang ini bertanya pada keluarga semut, “Hai, keluarga semut! Apakah kalian tidak lelah? Bukankah akan lebih menyenangkan jika kalian duduk di sini bersamaku dan bersantai?” 

Para keluarga semut berhenti sejenak dan menjawab belalang, “Tidak bisa! Musim dingin akan tiba, dan saat musim dingin itu tiba, kami tidak bisa mencari makanan karena semua tumbuh-tumbuhan akan mati kedinginan.” 

Keluarga semut pun kembali melanjutkan perjalanan mereka.

Seraya keluarga semut itu pergi, belalang berkata, “Jangan terlalu khawatir! Jika musim dingin itu memang benar tiba, biarlah itu menjadi masalah di kemudian hari! Nikmati saja dulu hari ini!” 

Salah satu semut menengok ke belakang dan mencoba menasihati belalang agar ikut mencari makan agar ia tidak kelaparan saat musim dingin nanti. 

" Percayalah belalang, musim dingin akan segera tiba. Jika kamu tidak sesegera mungkin membuat persediaan makanan milikmu, maka kamu akan kesusahan nanti."

Namun, belalang tetap tidak mau mendengarnya, belalang masih menghabiskan waktu di bawah pohon sambil bersantai dan bernyanyi.

Beberapa bulan kemudian, musim dingin datang.

 Tentu saja belalang tidak mempersiapkan apa pun dan ia menjadi terjebak dalam dinginnya musim. Selama beberapa musim berganti, belalang tidak menggunakan satu hari pun untuk bekerja mempersiapkan diri untuk musim dingin. Keluarga semut tahu bahwa musim dingin akan berlangsung cukup lama, sehingga mereka sudah mempersiapkan banyak makanan dan ranting pohon untuk menghangatkan mereka.

"Tidak, musim dingin telah tiba. Aku sama sekali belum mempersiapkan persediaan makanan untuk mengahadapi musim dingin ini, sebaiknya aku bergegas mencarinya, sebelum semua tumbuh-tumbuhan mati kedinginan." Ujar belalang. 

Belalang mencoba mencari makan ke sana dan ke mari tapi ia tidak bisa menemukan makanan apa pun karena seluruhnya sudah tertutupi oleh salju. Lalu, belalang terpikirkan sesuatu, ia bergegas ke rumah keluarga semut untuk meminta bantuan. 

" Semut.. semut.. tolonglah aku, aku kedinginan dan kelaparan. Aku telah berkeliling mencari makanan tetapi tetap juga tidak menemukannya." Ujar Belalang. 

keluarga semut terkejut melihat kondisi belalang yang sudah lemah dan menggigil. 

" Semut.. tolonglah aku, bolehkah aku tinggal di rumah mu untuk sementara ?" Ujar Belalang.

Keluarga semut sebenarnya tidak ingin membantu belalang karena hal ini adalah akibat dari sifat malas belalang. Namun, mereka merasa iba, akhirnya mereka pun memutuskan untuk menolongnya.

“Belalang, ingat, ya, lain kali jangan bermalas-malasan! Kamu harus bekerja keras untuk dirimu sendiri, kamu harus bisa mempersiapkan diri untuk hal-hal yang akan terjadi di kemudian hari,” ujar  salah satu semut pada belalang. 

Belalang pun mengangguk dan berjanji tidak akan mengulangi kesalahannya lagi.

" Baiklah semut, aku berjanji untuk tidak bermalas-malasan lagi dan memanfaatkan waktu yang ada sebaik mungkin," Ujar Belalang. 

Tamat.

Gimana bunda ? Seru bukan ceritanya. Selain membantu anak untuk tidur, pada cerita dongeng anak kali ini juga mengajarkan anak betapa pentingnya kerja keras dalam hidup.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama